JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Jenderal Kopassus, Juinta Ombuk Sembiring selaku Danrem 172/ Praja Wira Yakti membenarkan adanya kontak tembak antara Kelompok Separatis Teroris (KST), dulu dikenal OPM dengan aparat keamanan.
"Ya benar, telah terjadi kontak tembak dengan KST tadi pagi, sekiranya pukul 09.40 WIT," singkat Danrem JO.
Kali ini, kontak tembak menewaskan seorang Prajurit Pos Yal Satgas Yonif R 321/GT/13/1 Kostrat di Nduga Papua Pegunungan Tengah pada Senin pagi tadi (3/4/23) pukul 09.40 WIT.
Brigjen JO sembiring, yang juga Dankolakops pembebasan Pilot Susi Air itu juga mengatakan bahwa, Pratu H yang tewas saat melakukan siaga mengantisipasi aksi susulan dari pihak gerombolan KST.
Saat ini Jenazah Prajurit TNI Pratu H sudah dievakuasi di RSUD Timika dan direncanakan besok pada Selasa (4/4/23) Jenazah Alm. Pratu H akan diterbangkan menuju keluarga di Kampung halamannya di Sumbawa.
Editor : Herawati
Artikel Terkait