YAHUKIMO, iNews.id - Bupati Kabupaten Yahukimo, Didimus Yahuli didampingi Sekretaris Daerah Redison Manurung serta Asisten III Sekda Musa Heselo, turun langsung meninjau lokasi banjir Kali Braza yang melanda permukiman warga di sekitar Gereja GIDI Braza dan sekitarnya, Kamis (08/5/2025).
Kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian dan respon cepat Pemerintah Kabupaten Yahukimo dalam menangani banjir, sekaligus memastikan penanganan terhadap dampak bencana yang terjadi akibat curah hujan tinggi selama beberapa minggu terakhir.
“Sungai atau kali seperti ini merupakan bencana darurat karena arus Kali Braza telah bergeser ke arah pemukiman, mengancam rumah-rumah warga di pinggiran sungai serta fasilitas milik pemerintah kabupaten seperti rumah gembala, rumah warga, puskesmas, sekolah, hingga Lapangan Terbang Nop Goliat,” ujar Bupati Didimus.
Beliau menambahkan bahwa kondisi ini sangat membahayakan, sehingga langkah-langkah penanganan segera dilakukan, antara lain:
1. Pengalihan arus Kali Braza ke arah Braza Kecil.
2. Pemasangan bronjong di sepanjang aliran Kali Braza untuk mencegah pelebaran aliran sungai.
3. Pembagian aliran sungai menjadi tiga jalur agar arus ke Braza Kecil bisa berkurang dan tidak mengancam kawasan bandara serta permukiman warga.
“Semua tahapan ini saya percayakan kepada perusahaan PT Bintang Timur untuk dilaksanakan. Saya berharap pekerjaan ini dapat selesai dalam waktu 3 sampai 4 bulan ke depan,” tegas Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Didimus juga menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah yang menimpa warga dan menegaskan bahwa Pemkab Yahukimo akan terus memantau serta mencari solusi cepat untuk memastikan keselamatan masyarakat.
Turut hadir dalam peninjauan lokasi banjir ini antara lain: Sekda Yahukimo Redison Manurung, Asisten III Sekda Musa Heselo, Sekretaris Dinas PU Yospat Kobak, Kepala BPBD Beksu Sobolim, Kasatpol PP Neri Bahanol, Kabag Humas Akia Kaningga, Gembala Jemaat GIDI Braza, Kepala Suku Moikobeko Bartol Kubu, Isakat Bahanol, anggota Brimob Polri, Satpol PP, dan masyarakat setempat.
Editor : Darul Muttaqin
Artikel Terkait