JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Buntut kericuhan yang pecah dalam demonstrasi mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) di Jayapura, Papua, pada Kamis (22/5/2025) menyebabkan truk pengangkut personel dibakar massa.
Insiden ini, yang berawal dari aksi damai menolak kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan penggusuran asrama, berujung pada tindakan anarkis.
Informasi yang dihimpun dari kepolisian, kericuhan terjadi di depan Gapura Kampus Uncen Waena, Jalan Perumnas 3. Demo yang semula berlangsung tertib, tiba-tiba memanas menjadi aksi saling dorong dan pemukulan terhadap aparat kepolisian. Eskalasi memuncak saat massa mahasiswa membakar satu unit truk milik Polresta Jayapura Kota.
Pihak kepolisian mengonfirmasi adanya anggota aparat yang terluka akibat insiden tersebut. Meskipun belum merinci jumlah pasti korban atau mengidentifikasi pelaku pembakaran, polisi menegaskan akan menindak tegas setiap tindakan pengerusakan fasilitas negara dan kekerasan terhadap aparat.
Saat ini, aparat kepolisian masih bersiaga di sekitar area kampus untuk mengantisipasi potensi kericuhan susulan dan memastikan situasi kembali kondusif.
Polisi juga mengimbau seluruh elemen mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi secara konstitusional dan damai, tanpa melakukan tindakan anarkis yang dapat merugikan semua pihak. Penyelidikan mendalam terkait insiden pembakaran truk dan penganiayaan aparat masih terus dilakukan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait