get app
inews
Aa Text
Read Next : Tokoh Agama Tanah Papua Ajak Masyarakat Dukung Suksesnya Pilkada Tahun 2024

Pratu Agung Pamuji Anggota Yonif 6 Marinir Gugur Ditembak KKB di Yahukimo, Begini Kronologinya 

Senin, 21 Agustus 2023 | 20:00 WIB
header img
Satu prajurit Marinir Pratu Agung Pamuji gugur dengan luka tembak pada bagian kepala saat kontak tembak dengan KKB Papua di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan. Ilustrasi pasukan TNI/SINDOnews

YAHUKIMO, iNewsJayapura.id - Satu prajurit Marinir Pratu Agung Pamuji  gugur dengan luka tembak pada bagian kepala saat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin pagi (21/8/2023). 

Sebelumnya terjadi kontak tembak terjadi antara KKB Papua atau Kelompok Separatis Teroris (KST) dengan anggota Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 7 dan Yonif 6 Marinir TNI AL, Senin pagi (21/8/2023).    

Kadispenal Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta W mengatakan, sebelumnya terjadi kontak Tembak antara Satgas Pamtas Mobile RI-PNG dengan KST Papua di Pos Satgas, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.

"Akibat Kontak tembak tersebut, satu Personel Satgas atas nama Pratu Mar Agung Pamuji, anggota Yonif 6 Marinir Meninggal Dunia," kata Kadispenal Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta W saat dihubungi iNews.id, Senin malam (21/8/2023).

Menurut Kadispenal, kontak tembak terjadi Pukul 11.02 WIT, saat Personel Satgas melaksanakan jaga pos. Tiba-tiba mendapat serangan tembakan dari Kelompok KST Yahukimo.

"Selanjutnya korban dievakuasi ke RSUD Dekai dan langsung mendapatkan penanganan medis. Pukul 12.40 WIT, Tenaga medis RSUD Dekai menyatakan Personel Satgas korban kontak tembak dinyatakan Meninggal Dunia (MD). Saat ini sedang menunggu proses evakuasi menuju Jakarta," tandas Kadispenal.
 

Editor : Suriya Mohamad Said

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut