Operasi ini sukses mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk senjata, amunisi, peralatan, serta dokumen yang mengindikasikan aktivitas TPNPB-OPM. Mayor Cosmos juga menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa atau luka yang terjadi dalam operasi ini.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan saat dikonfirmasi wartawan via telepon, Minggu (03/09) pagi membenarkan adanya penyergapan tersebut.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan, operasi penyergapan yang dilakukan merupakan tindak lanjut dari insiden penembakan oleh KKB yang menewaskan tiga orang warga sipil di Kompleks Yosoma, Jalan Batas Batu, Nduga pada 16 Agustus atau sehari jelang Hut Kemerdekaan RI.
Identitas tiga warga sipil yang tewas yaitu Steven Didiway, Michael Rumaropen, dan Samsul Ahmad.
"Tindakan operasi kemarin adalah akibat dari terbunuhnya tiga orang masyarakat sipil oleh KKB di Batas Batu," kata Pangdam Izak kepada wartawan.
Ia menegaskan, TNI selalu hadir di tengah masyarakat untuk mengamankan. "Sehingga apabila ada masyarakat terancam, maka TNI akan melakukan operasi," tegasnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta