Penyaluran KUR BRI Papua Kuartal 1 Tembus 260 M, Target 1.6 T Bisa Tercapai

Edi Siswanto
Mama Benselina Idie, pengusaha UMKM Penerima KUR BRI. Foto: Edi Siswanto

JAYAPURA, iNewsJayapura.idBRI Regional Office Jayapura mencatatkan angka penyaluran KUR Mikro diseluruh Papua pada Kuartal 1 2023 sebesar Rp 260 Miliar atau sebesar  15,94% dari yang ditargetkan sebesar 1.6 T pada tahun 2023.

Regional CEO BRI Jayapura, Hery Noercahya mengungkapkan, penyerapan KUR Mikro di seluruh Papua sepanjang tahun 2022 terserap hingga 1,9 Triliun.

Respon positif dari masyarakat akan kehadiran KUR dengan suku bunga rendah ini menyebabkan penyerapan KUR di Wilayah Papua dan Papua Barat dapat dimaksimalkan.

Respon tersebut disambut baik oleh BRI dengan memberikan kemudahan dan kecepatan pelayanan KUR baik yang diajukan melalui Unit Kerja BRI maupun secara online.

“Pada tahun 2023 ini, kami ditarget untuk menyalurkan KUR Mikro sebesar Rp 1,6 T Triliun untuk seluruh Papua. Kami optimistis jumlah ini dapat diserap dengan cepat karena masih tingginya antusiasme masyarakat untuk mengembangkan usaha mereka,"ucapnya, Sabtu (3/6/2023).

Dikatakan, Suku bunga yang rendah juga menarik minat masyarakat untuk memanfaatkan KUR baik untuk usaha Pertanian, Peternakan maupun sektor lain.

"Apalagi suku bunga yang ditawarkan sangat rendah, mulai 6 persen per tahun dengan jangka waktu maksimal sampai dengan 5 tahun. Segmen penyalurannya masih sama, bisa untuk pertanian, perikanan, industri pengolahan, konstruksi, pariwisata, jasa, maupun perdagangan,”terangnya.

Syarat pengajuan KUR Mikro BRI dijelaskan sangat mudah, masyarakat bisa datang ke unit kerja BRI dengan membawa Identitas diri seperti E-KTP, Kartu Keluarga, Akta Nikah (bagi yang sudah menikah), IUMK atau Surat Keterangan Usaha atau Surat Keterangan Domisili Usaha dan rekomendasi atau ijin lain yang diperlukan.

"Selain itu, pengajuan KUR online juga bisa melalui kur.bri.co.id. Cara online ini lebih praktis karena masyarakat tidak perlu datang ke Bank saat pengajuan. Cara lainnya yaitu melalui Agen BRILink, dimana dokumen pengajuan nantinya akan direferensikan oleh Agen BRILink kepada petugas BRI untuk diproses,"jelasnya.

Dalam memproses permohonan kredit, BRI senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian dan berpedoman pada Good Corporate Governance. BRI juga akan menindak tegas siapapun oknum pekerja BRI maupun yang oknum yang mengatasnamakan BRI dan menyalahgunakan kewenangan, sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku di Indonesia.

Editor : Damn

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network