BIAK NUMFOR, iNewsJayapura.id – Peresmian Posko Kebangsaan di Wilayah Kabupaten Biak Numfor yang ditandai dengan Pemukulan tifa oleh Waka Polres Biak Numfor, Kompol Muchsit Sefian, yang bertempat di jalan pemuda No.1, Belakang SKB Distrik Samofa Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Senin (21/08/2023).
Indonesia sedang menghadapi situasi ketidakpastian ditengah situasi krisis global. oleh karena itu diperlukan strategi luar biasa, pemikiran dan solusi dalam menghadapi tantangan tersebut. Dinamika diatas menimbulkan ide atau gagasan dikalangan pok cipayung plus utk pendirian rumah kebangsaan. ide ini disampaikan kepada Kapolri pada tanggal 4 maret 2022 di ruang tamu Kapolri. Ide pendirian rumah kebangsaan juga disampaikan pada saat pertemuan ketua umum pok cipayung plus dihadapan Presiden RI pada tanggal 23 maret 2022 di istana merdeka dgn respon positif.
Dalam sambutannya Waka Polres Biak Numfor, Kompol Muchsit sefian mengatakan bahwa Posko Kebangsaan merupakan wadah dimana didalamnya melahirkan generasi muda yang memperkuat persatuan dan kesatuan sebagai anak bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan, memperkokoh kebhinekaan, penguatan empati dan solidaritas Global, mempercepat transformasi digital, pemberdayaan ekonomi serta kepedulian lingkungan.
“Dengan Hadirnya Posko Kebangsaan ini guna menghindari dari giat-giat yang mengandung unsur politis, karena posko kebangsaan ini jangan sampai dipolitisi oleh oknum tertentu mengingat tahun 2024 adalah pesta demokrasi,” tambahnya.
Sementara itu, dalam sambutannya perwakilan Pemuda di wilayah Kabupaten Biak Numfor, Ketua KNPI Biak Numfor, Jimmy C. Krobo mengatakan bahwa pihaknya memberikan apresiasi karena ini menjadi lompatan baru di kabupaten Biak Numfor sampai dengan hari ini banyak persoalan social kemasyarakatan.
“Dengan melaunching posko kebangsaan ini menjadi peluan atau kekuatan batu baut kita organisasi kepemudaan di Biak dengan wadah ini dapat menampung semua permasalahan bagi pemuda guna Pembangunan di Kabupaten Biak Numfor,” Ujarnya.
Jimmy berharap melalui momentum ini menjadi kerja bersama agar dapat meminimalisir setiap persoalan yang ada di Biak Numfor.
“kami Ucapkan terima kasih kepada Polres Biak numfor yang dengan peka melihat persoalan yang terjadi, Polri setiap tahunnya melakukan penerimaan guna menekan angka pengangguran yang ada dan kedepannya dapat menjadi perhatian dari Negara. Sehinggan kami siap tempat ini sebagai tempat posko kebangsaan untuk seluruh pemuda dan setiap elemen yang ada di Kabupaten Biak Numfor sebagai ruang diskusi Bersama,” tambahnya.
Salah satu staf Kesbangpol Kabupaten Biak Numfor, Esri Hetharua mengatakan bahwa dengan kehadiran Posko tersebut, dapat menampung berbagai aspirasi pemuda untuk melihat keberadaan bangsa Indonesia ke depan.
“Posko kebangsaan ini menjadi tempat para pemuda untuk menyatukan segala ide gagasan dalam membangun bangsa Indonesia dengan persatuan dan kesatuan. Saya percaya dengan keberadaan posko tersebut akan menjadi lebih baik dan menjadi contoh dari Kabupaten lainnya,” ujarnya.
Esri menegaskan bahwa tahun depan adalah tahun pemilu 2024, dimana anak-anak muda dapat menimba ilmu pengetahuan tentang akan adanya oknum yang ingin mengacaukan pada pemilu 2024 mendatang.
“kami meminta dengan adanya posko kebangasaan ini bisa meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa yang lebih baik, aspirasi tersebut dapat membangun Kabupaten Biak Numfor lebih maju kedepan.” tegasnya.
Dapat diketahui, Posko Kebangsaan yang berfungsi sebagai tempat atau wadah kolaboratif bagi para pemuda atau mahasiswa untuk memecahkan permasalahan anak bangsa yang dianggap dapat menimbulkan disintegrasi bangsa dan negara.
Adapun Program Posko Kebangsaan yaitu melaksanakan deklarasi nasional, peresmian secretariat nasional rumah kebangsaan cipayung plus, mempersiapkan dan mendeklarasikan rumah kebangsaan cipayung plus di seluruh Indonesia. Melaksanakan diskusi kebangsaan dengan mengahdirkan tokoh-tokoh. Kerjasama dalam pelatihan dan pemberdayaan ekonomi. Mempersiapkan MOU dengan organisasi dan institusi Pemerintah untuk mendukung percepatan agenda rumah kebangsaan.
Mendorong dan melakukan audiens dengan Duta Besar duni global di Indonesia untuk melakukan bakti social. Menyelenggarakan festival kebudayaan dan pentas olahraga rumah kebangsaan. Mengkampanyekan Gerakan melawan terorisme, stunting kekerasan seksual, pernikahan anak, Gerakan polarisasi serta melakukan Gerakan literasi, lintas agama dan peduli lingkungan.
Editor : Damn
Artikel Terkait