Pasukan TNI Ambil Kendali Bandara Nop Goliath, Pesawat Hercules TNI AU Sukses Gelar Misi Kemanusiaan
DEKAI, iNewsJayapura.id-Pasca insiden penembakan KKB terhadap pesawat Wings Air di Bandara Nop Goliath Dekai Yahukimo saat ini Bandara masih dalam pengawasan dan pengamanan ketat Aparat Keamanan. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard TH Tampubolon , melalui Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa dalam keterangan persnya, Senin (19/2/2024).
Kapen Kogabwilhan III menyampaikan bahwa di Bandara Nop Goliath Dekai Yahukimo telah dilaksanakan penerbangan Pesawat Hercules C-130 Skadron Udara 32, A - 1316 yang melaksanakan misi kemanusiaan yakni mendorong logistik untuk Satuan Tugas (Satgas) TNI di Yahukimo serta untuk kebutuhan hidup masyarakat setempat.
“Iya benar hari ini telah dilaksanakan penerbangan Pesawat Hercules untuk misi kemanusiaan dengan membawa logistik untuk TNI dan juga untuk masyarakat yang ada di Yahukimo, Bandara Dekai ini merupakan urat nadi transportasi ke Yahukimo, kasihan masyarakat kalau tidak ada pesawat yang terbang ke Dekai karena gangguan keamanan bandara oleh KSTP (Kelompok Separatis Teroris Papua),” ujar Kolonel Suriastawa.
“Pimpinan TNI telah memberikan arahan demi membantu kesulitan masyarakat terkait suplai logistik ke Yahukimo, pengamanan bandara juga ditingkatkan setelah tejadinya insiden kemarin,” lanjutnya.
Sebagaimana berita sebelumnya Sabtu (17/2/2024), di Bandara Nop Goliath Dekai, Yahukimo telah terjadi insiden penembakan terhadap pesawat maskapai Wings Air oleh Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) wilayah Yahukimo, namun dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa.
Kapen juga menyampaikan bahwa saat ini pasukan TNI tetap bersiaga dan terus melaksanakan pengejaran terhadap Kelompok KSTP Yahukimo yang telah mencoba membuat gangguan keamanan di Bandara Nop Goliath.
“Kita sudah siagakan pasukan di Bandara, disamping pasukan yang melakukan pengejaran terhadap KSTP tersebut,” pungkasnya.
Editor : Suriya Mohamad Said
Artikel Terkait