JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Guna mengevaluasi program kerja pelayanan tahun 2024, Klasis GKI Waibu Moi gelar rapat kerja ke-2 tahun 2024 yang berlangsung di GKI Ebenheaze, kampung Yakonde, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura. Raker ini di laksanakan satu hari, Senin (09/12/2024).
Rapat kerja di ikuti 19 Jemaat GKI yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura.
Anggota Badan Pekerja Sinode GKI di Tanah Papua, Pendeta Frans Mambrasar, mengatakan rapat kerja (Raker) yang di laksanakan untuk mengevaluasi program kerja pelayanan Jemaat - Jemaat GKI Klasis Waibu Moi.
"Dalam rapat kerja merupakan agenda Klasis yang mengevaluasi program dan pelayanan selama satu tahun 2024. Kira - kira capaian capaian apa yang telah didapat dan dampak dari program selama tahun 2024 itu apa, "ungkapnya disela sela pembukaan rapat kerja itu.
Lanjut Frans Mambrasar, Untuk Raker Klasis kita mengingat tata Gereja GKI di tanah Papua pada Babnya yang ke 10, dimana ada beberapa ayat yang memberikan penjelasan soal hakekat Klasis, pimpinan badan Pekerja Klasis dan anggota badan pekerja Klasis, itu di tata Gereja. Tapi melihat di peraturan Klasis, pada Babnya yang ke 6 memberi penjelasan tentang raker, mberi penjelasan tentang raker klasis, peserta yang hadir, berapa lama di laksanakan raker, apa yang di bahas di raker.
Evaluasi sendiri memiliki cakupan yang luas, dimana satu tahun pelayanan yang di lakukan oleh setiap Jemaat Jemaat, bagaimana mendengar program kerja, apakah telah terealisasi pelayanan ataukah belum berjalan dengan baik. Itu yang perlu di bahas didalam raker.
Secara internal di setiap Jemaat Jemaat Ada Sidang Jemaat, tetapi Jemaat secara proses penata layanan bersama ada kolaborasi bersama dengan, badan Pekerja Klasis dalam pengaturan pelayanan.
Di tambahkannya, Selain mengevaluasi pelayanan, yang terpenting adalah mengevaluasi diri, sebab diri kita mempunyai hubungan dengan pelayanan kita, baik di Tingkat Klasis dan di tongkat Jemaat. Selain itu juga mengevaluasi kehadiran Jemaat di setiap Ibadah, Mengevaluasi Keuangan, setoran wajib yang di lakukan dari setiap Jemaat kepada Klasis dan juga Sinode.
Kemudian, yang perlu di bahas di rapat kerja ini yaitu rencana program kerja pelayanan di tahun 2025. Di tahun 2025 merupakan Tahun kesehatian, Dimana Pemberdayaan ini kita melihat apa yang menurut kita sangat penting untuk di bawah ke kesehatian, lalu kita kolaborasi dengan pemberdayaan, karena ada hal yang urjen, yang penting untuk di kerjakan secara bersama sama.
Sementara itu Ketua Klasis Waibu Moi Pendeta Billy Hokoyoku dalam Sambutannya menyampaikan trima kasih dan apresiasi kepada Peserta Rapat kerja ke dua (Raker II) Klasis Waibu Moi yang telah meluangkan waktu, untuk hadir dalam rapat kerja ini.
Mewakili Panitia penyelenggara Raker ini, dan juga pelaksana harian majelis jemaat, jemaat Ebenhaezer Yakonde, selamat mengikuti Rapat Kerja II Klasis Waibu Moi.
Ia berpesan kepada semua peserta yang hadir dalam raker ini, baik itu para Pendeta, penatua, syamas,maupun badan pengawas, pimpinan gereja yang hadir dari Jemaat - Jemaat, untuk fokus mengikuti raker ini hingga selesai pelaksanaan raker II ini.
Billy menambahkan, Raker II di selenggarakan selama satu hari, yakni 9 Desember 2024, yang di hadiri oleh perwakilan dari 19 Jemaat GKI, dana masing masing diwakili oleh ketua, sekertaris, bendahara, dan ketua badan pengawas keuangan gereja.
Editor : Darul Muttaqin
Artikel Terkait
