UNICEF dan Gapai Papua Gandeng Dinkes Papua Susun Rencana Aksi Daerah Penanganan Pneumonia dan Diare

Rolly Sitanggang
Koordinasi dan konsultasi teknis penyusunan rencana aksi daerah pneumonia dan diare RAD – PPD Provinsi Papua Tahun 2025. (Foto: Rolly Sitanggang)

JAYAPURA, iNews.id - Guna membahas penanganan penyakit Pneumonia dan diare di Papua, maka UNICEF dan Gapai Papua beserta Dinas Kesehatan Provinsi Papua mengadakan koordinasi dan konsultasi teknis penyusunan rencana aksi daerah pneumonia dan diare RAD – PPD Provinsi Papua Tahun 2025.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Perwakilan Dinas Kesehatan, dari UNICEF dan mitra dari Gapai Papua, beserta para tamu undangan, dilaksanakan di salah satu hotel di Jayapura, Selasa (11/02/2025).

Sekretaris Dinas Kesehatan Papua, dr. Aaron Rumainum sangat berterima kasih kepada UNICEF dan Yayasan Gapai Papua yang telah membuat pertemuan ini. Ia mengatakan kegiatan ini sangat penting karena sesuai dengan Rencana Aksi Nasional, dan harus diteruskan dengan aksi nyata di setiap daerah, karena banyak sekali angka kasus bayi balita yang meninggal akibat Pneumonia dan diare di Papua

“Memang dari sisi penganggaran, khusus untuk penyakit Pneumonia dan Diare ini jarang ada Penganggaran, berbeda dengan penyakit lain Seperti AIDS, TB, dan malaria, sehingga kami berterima kasih sekali dengan adanya kegiatan di hari ini,” ucap dr. Aaron.

Ditempat yang sama dr. Ratih Wulandaroe selaku health specialist UNICEF Papua dan Papua barat mengatakan bahwa dukungan UNICEF pada dasarnya secara global dan masuk melalui kemenkes RI, dan untuk di Provinsi Papua, UNICEF berperan Lebih ke advokasi yang menjadi turunan aksi nasional maupun global action plan.

“Pada intinya tentutunya semua ini perlu kerjasama dari semua pihak, baik dari perguruan tinggi, tokoh adat, tokoh masyarakat pemuda, dan juga yang terutama dari ruang lingkup kesehatan, agar supaya dapat mencegah kematian bayi balita akibat pneumonia dan diare,” tutup dr. Ratih.

Editor : Darul Muttaqin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network