MERAUKE, iNews.id — Ketua Tim Rukyatul Hilal Provinsi Papua, Hendra Yulia Rahman, melaporkan bahwa hilal tidak berhasil terlihat dalam proses pemantauan yang dilakukan di Pos Observasi Bulan (POB) Lampu Satu, Kabupaten Merauke, pada Selasa (27/5/2025). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka penetapan awal bulan Zulhijah 1446 Hijriah.
Proses rukyatul hilal dimulai pukul 17.25 WIT, bertepatan dengan waktu matahari terbenam di wilayah Merauke. Tim Rukyatul Hilal merupakan kolaborasi antara Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua, IAIN Fattahul Muluk Papua, Pengadilan Tinggi Agama Jayapura, dan BBMKG Wilayah V Jayapura.
"Hasil dari observasi kita nihil, atau tidak bisa melihat hilal karena beberapa faktor, yaitu derajat di atas ufuk masih kecil, hanya 0,14 derajat, sementara kriteria Imkanur Rukyat mensyaratkan minimal 3 derajat," jelas Hendra.
Ia menambahkan, selain ketinggian hilal yang belum memenuhi syarat, faktor elongasi bulan yang kurang dari 6,4 derajat serta kondisi cuaca yang berawan turut mempersulit visibilitas hilal.
Meski hilal belum terlihat, penetapan 1 Zulhijah 1446 H tetap akan ditentukan melalui sidang isbat yang digelar Kementerian Agama RI di Jakarta.
Sementara itu, Kepala Stasiun Meteorologi Merauke, Okto Firdaus Fajri Rianto, menjelaskan kondisi astronomis saat pemantauan. "Ketinggian hilal berada pada 0,14 derajat dengan azimuth bulan 297,483 derajat. Posisi bulan berada di sebelah utara arah kanan matahari dengan fraksi iluminasi sebesar 0,08%," ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Mewakili Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam, Musa Narwawan, menyampaikan penghargaan atas sinergi dan kerja sama seluruh elemen.
"Apresiasi dari Bapak Kakanwil untuk kegiatan sore hari ini. Mudah-mudahan ada hasil yang bisa dilaporkan ke pusat sebagai acuan sidang isbat," ucap Musa.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Merauke, Herman Wona, menyambut kedatangan tim dengan harapan agar kegiatan berjalan lancar. "Mudah-mudahan sore hari ini, dengan hati yang ikhlas dan tulus, kita bisa menyukseskan giat ini," katanya.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kasubdit Kemasjidan Kemenag RI, Akmal Salim Ruhana, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Jayapura, Ali Mahfud, Ketua MUI Kabupaten Merauke, jajaran Pengadilan Agama Merauke, perwakilan Yayasan DDI Lampu Satu Merauke, serta para wartawan lokal.
Editor : Darul Muttaqin
Artikel Terkait
