Koperasi Merah Putih Resmi Beroperasi di Puncak, Diharapkan Dorong Kemandirian Ekonomi Kampung

Cornelia Mudumi
Bupati Puncak Elvis Tabuni didampingi Wakil Bupati Puncak Naftali akawal, serta Ketua DPRK Thomas Tabuni dan Plt. Sekda Puncak Nenu Tabuni, saat launching Koperasi Merah Putih di kampung Kago. (Foto: Istimewa)

PUNCAK, iNewsJayapura.id — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Puncak menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan melalui peluncuran Koperasi Merah Putih, sebuah program nasional yang digagas pemerintah pusat.

Peluncuran ini ditandai dengan penyerahan Akta Notaris kepada dua koperasi yang berada di Kampung Kago, Distrik Ilaga, dan Kampung Yenggernok, Distrik Gome, pada Senin, 7 Juli 2025. Prosesi simbolis ini dipimpin langsung oleh Bupati Puncak Elvis Tabuni didampingi Wakil Bupati Naftali Akawal.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt Sekda Puncak Nenu Tabuni, Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni, Dandim 1717/Puncak Letkol Inf Himawan Adi S., Wakapolres Puncak, serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Puncak.

Peluncuran Koperasi Merah Putih ini menjadi babak baru dalam pengembangan ekonomi berbasis koperasi di wilayah tersebut. Koperasi ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi lokal dengan fokus pada sektor-sektor strategis seperti gerai sembako, apotek kampung, klinik kampung, unit simpan pinjam, pergudangan, hingga perkebunan dan pertanian.

“Program ini sangat membantu untuk meningkatkan ekonomi di kampung-kampung. Koperasi Merah Putih mampu menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat Kabupaten Puncak. Untuk itu, saya bersama Wakil Bupati dan seluruh masyarakat Puncak menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat, Presiden, Wakil Presiden, dan seluruh jajaran terkait,” ujar Bupati Elvis Tabuni.

Ia menegaskan, Pemkab Puncak mendukung penuh keberlanjutan program yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional Kementerian Koperasi dan UKM ini. Elvis bahkan berkomitmen untuk memberikan penghargaan kepada koperasi yang mampu berkembang dengan baik.

“Kami akan memberikan hadiah atau penghargaan bagi koperasi yang mampu berkembang dan dikelola dengan baik. Ini sebagai motivasi agar koperasi-koperasi di kampung bisa terus maju demi peningkatan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Wakil Bupati Naftali Akawal juga mengingatkan para pengurus koperasi agar serius dalam mengelola manajemen koperasi secara baik dan transparan. Ia menegaskan bahwa modal awal yang diberikan pemerintah kepada Koperasi Merah Putih bersifat pinjaman, bukan hibah, sehingga harus dikelola dengan penuh tanggung jawab.

“Koperasi ini dibentuk untuk membantu perekonomian kampung. Dana awal itu bukan untuk dihabiskan, tapi untuk dikelola dengan baik demi perputaran ekonomi masyarakat. Jangan sampai uang tersebut habis begitu saja, itu sangat berbahaya,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal, Perizinan Terpadu, dan Koperasi Kabupaten Puncak, Yunius Murib, menyatakan bahwa Kabupaten Puncak menjadi yang pertama di Provinsi Papua Tengah yang resmi meluncurkan Koperasi Merah Putih.

“Ini adalah bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui koperasi,” ungkapnya.

Dengan diluncurkannya program ini, diharapkan ekonomi masyarakat di kampung-kampung Kabupaten Puncak dapat tumbuh lebih baik dan mandiri melalui skema koperasi yang terstruktur.

Editor : Darul Muttaqin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network