JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Jayapura, Nelson Ondy, mendesak Pemerintah Kabupaten Jayapura segera mencopot atau mengganti Direktur RSUD Yowari. Ia menilai selama lebih dari enam bulan menjabat, tidak terlihat adanya perubahan signifikan dalam kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut.
Nelson menegaskan, desakan ini bukan tanpa alasan. Kasus meninggalnya Irene Sokoy beberapa waktu lalu dianggap sebagai bukti nyata buruknya kinerja dan tata kelola pelayanan di RS Yowari.
“Lebih dari enam bulan menjabat, tetapi tidak ada perubahan dalam pelayanan kesehatan. Kasus Irene Sokoy membuka secara terang-terangan bobroknya pelayanan di RSUD Yowari. Direktur harus segera diganti,” tegas Nelson dalam rekaman pernyataannya.
Ia menyebut bahwa pihak rumah sakit tidak mampu menunjukkan perbaikan, baik dari sisi pelayanan, kedisiplinan tenaga kesehatan, hingga sistem penanganan pasien yang dinilai masih jauh dari standar yang seharusnya.
Nelson juga mendorong agar pemerintah daerah segera mengambil langkah tegas demi mengembalikan kepercayaan publik dan memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang aman dan layak.
“Kita butuh pemimpin rumah sakit yang mampu bekerja, bukan hanya menempati jabatan. RS Yowari harus dibenahi total,” ujarnya.
Desakan ini menambah panjang sorotan publik terhadap RSUD Yowari, yang belakangan menjadi perhatian setelah muncul berbagai laporan terkait buruknya pelayanan, termasuk dari hasil audit Kementerian Kesehatan.
Editor : Darul Muttaqin
Artikel Terkait
