Pemerintah Provinsi Papua Tengah Menggelar RAKERDA Kesehatan untuk Transformasi Sistem Kesehatan

NABIRE, iNewsJayapura.id - Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Papua Tengah menggelar Rapat Kerja Kesehatan Daerah (RAKERDA) ke-1 tahun 2023. Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari, mulai dari tanggal 3 hingga 6 Juli 2023, dan diadakan di Aula Graha Bethesda, Jalan Surojo Tanojo, Nabire, Papua Tengah.

RAKERDA Kesehatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain Ketua Tim Kerja Kementerian Kesehatan RI, PLH Setda Provinsi Papua Tengah, Anwar Harun Damanik, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Silvanus Sumule, perwakilan dari Polda Papua, Direktur RSUD Nabire, perwakilan PT Freeport, pimpinan-pimpinan klinik di Kabupaten Nabire, pimpinan organisasi profesi Kesehatan Nabire, serta para tamu undangan.

Baca Juga

Miliki Pengalaman di Pemerintahan, Willem Wandik–Aloysius Giyai Siap Bangun Papua Tengah Lebih Maju

Pada RAKERDA Kesehatan Daerah ke-1 tahun 2023 ini, tema yang diangkat adalah transformasi sistem kesehatan Provinsi Papua Tengah. Tujuan dari RAKERDA ini adalah untuk mempercepat peningkatan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Provinsi Papua Tengah.

Dalam kesempatan tersebut, Pemerintah Provinsi Papua Tengah menekankan pentingnya jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Papua yang berada di Papua Tengah. Dalam pemaparan kinerja di Kementerian Dalam Negeri, Pemerintah Provinsi menyampaikan bahwa hal ini menjadi prioritas yang harus segera ditangani. Untuk mencapai tujuan ini, pemerintah telah mengalokasikan dana sekitar 50,5 miliar rupiah untuk membiayai bukan hanya pembayaran premi BPJS, tetapi juga rujukan pasien dari kabupaten ke provinsi, bahkan hingga ke luar provinsi, termasuk pulau Jawa.

Dalam konteks stunting, terdapat 5 kabupaten di Provinsi Papua Tengah yang masuk dalam kategori tingkat stunting yang tinggi. Pemerintah menyadari masalah ini dan berkomitmen untuk mengatasi stunting dengan merancang roadmap untuk tahun 2023, 2024, dan 2025. Roadmap ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi upaya penurunan angka stunting di masa mendatang.

Baca Juga

KKB Kembali Berulah: Bakar 1 Mobil dan Tembak Mati Sopir di Paniai

Pada bulan September mendatang, diharapkan roadmap tersebut sudah diperoleh dan akan dipresentasikan oleh Sekretaris Daerah Papua Tengah di Jakarta. Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Provinsi Papua Tengah menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan sistem kesehatan dan kesejahteraan masyarakatnya.

Editor : Damn