Saat memberikan pengarahan Pangdam XVII/Cenderawasih menekankan kepada Prajurit agar dalam melaksanakan tugas harus mengedepankan Tuhan dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, serta dalam bertugas di Papua harus profesional.
"Laksanakan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing, awali setiap kegiatan dan tugas dengan doa, serta jaga keharmonisan keluarga. Demikian pula, dengan kompleksitasnya bertugas di Papua, maka Prajurit harus profesional dengan mempedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI," tegas Pangdam.
Tak hanya itu, Pangdam juga menekankan kepada Prajurit agar mengedepankan pendekatan yang bisa diterima oleh masyarakat dan perkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Lebih lanjut Pangdam juga mengingatkan netralitas TNI pada Pemilu adalah Mutlak.
"Saya ingatkan kepada Prajurit TNI untuk menjaga netralitas TNI pada Pilpres 2024, sedang untuk Ibu Persit silahkan gunakan Hak pilihnya secara bijaksana," ungkap Pangdam.
Turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut, Brigjen TNI Yudha Medy Dharma (Kasdam XVII/Cenderawasih) beserta Ibu, Brigjen TNI Muklis (Irdam XVII/Cenderawasih) beserta Ibu, Brigjen TNI Ahmad Fauzi (Kapoksahli XVII/Cenderawasih) beserta Ibu, Brigjen Agus Widodo, (Danrem 174/ATW) beserta Ibu, Kolonel Inf. Luhut Bernandus Sidabariba (Asintel Kasdam XVII/Cenderawasih), Kolonel Inf. M M Lukas Sadipun (Asops Kasdam XVII/Cenderawasih), Kolonel Arm Edwin Habel (Asrendam Kasdam XVII/Cenderawasih), Letkol Inf. Dedy Dwi Cahyadi (Dandim 1710/Mimika) beserta Ibu, Letkol Inf. Marsen Sinaga (Dandenintel XVII/Cenderawasih), Kapten Kav Dedi S. David (Dandenkav-3) beserta Ibu.
Editor : Damn