Perayaan Natal Akbar Cendikiawan Perempuan Papua 2024/2025, Suka Cita Natal Menyatukan Perbedaan

JAKARTA, iNewsJayapura.id - Simbol menjaga tali persaudaraan, dan mewujudkan rasa toleransi antar umat beragama walaupun berada dalam perbedaan, diwujudnyatakan melalui pergelaran natal akbar oleh Cendikiawan Perempuan Papua (CPP).

Ibadah perayaan Natal bulan desember 2024 ini, terpantau hadir juga seluruh sidang jemaat dan para hamba-hamba Tuhan dari dominasi gereja, tamu undangan, dan lapisan kelompok Masyarakat nusantara khususnya kelompok muslim yang terlibat mensuksesi pelaksanana natal akbar tersebut.

Ibadah diawali dengan menyanyikan pujian-pujian dan penyembahan bertema Natal yang penuh khidmat dan juga momentum penyalaan lilin, dipimpin Ibu ketua umum cendikiawan perempuan papua (CPP), dr. Rosaline Irene Rumaseuw.

Turut menampilkan persembahan pujian sejumlah artis ibukota antara lain Victor Hutabarat, Mercy Wabiser, Frans Sisir, Nobo sasamu, leo saxophone & Papua Original, CPP Choir, Drama Streetpass, dan paduan suara Cendrawasih di Jakarta. Para peserta perwakilan dari pengurus daerah Sulawesi Utara, Jawa Tengah, Papua Tengah, Papua Barat, Papua Barat Daya, Jayapura, Medan dan DKI Jakarta.

Kegiatan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 oleh Cendikiawan Perempuan Papua (CPP), di Ballroom Royal Hotel Kuningan, Jakarta, Jumat (06/12/2024), dalam penyampaian Khotbah di layani oleh Pdt. Yolanda Makasunggal.

Pdt. Yolanda Makasunggal dalam khotbahnya mengatakan, Natal adalah anugrah dan sukacita memuliakan Tuhan.

“Tuhan tekah menganguhgerahkan bagi kita orang Papua, kita juga mendorong perempuan perempuan Papua harus menjadi orang-orang hebat, saya beberapa kali pelayanan di Papua dan Papua itu Indah sekali dan banyak orang-orang hebat," kata Pdt. Yolanda Makasunggal.

Diakhir khotbahnya, dia mengajak hadirin jemaat dan masyarakat yang hadir dikesempatan itu, untuk menjaga kebersamaan, dan toleransi serta memperkuat nilai-nilai agama.

Sementara itu, Ketua Umum CPP, dr. Rosaline Rumaseuw mengatakan bahwa momentum perayaan Natal CPP kali ini tidak hanya dihadiri oleh masyarakat Papua, tapi juga dihadiri warga se-Nusantara, bahkan juga ada utusan CPP dari Rusia.

“Ini lah makna natal sebenarnya, kasih natal mempersatukan kita, dan itulah Indonesia. Saya sangat berterimakasih kepada seluruh pihak-pihak yang terlibat dalam mensukseskan acara ini, hanya kekuatan Iman dan kasih Tuhan yang membuat malam ini menjadi sangat luar biasa," ujar dr. Rosaline Irene Rumaseuw.

Perayaan Natal Akbar CPP Tahun 2024 adalah perayaan natal pertama sejak organisasi ini berdiri pada 2022 silam.

Rosaline juga mengatakan, bahwa melalui pelaksanaan kegiatan ibadah natal akbar CPP di Jakarta yang berjalan amanah dan penuh hikmat ini, menandakan bahwa jakarta adalah kota dengan indeks toleransi yang sangat baik, sama halnya dengan wilayah di Tanah Papua.

"Saya sampaikan Jakarta kota toleransi. Saya sebagai ketua umum cendikiawan perempuan papua, saya buktikan bahwa dalam wadah kebersaman ini, kami CPP bisa menghimpun toleransi itu. Ini semua karena kasih TUHAN, dan bagi TUHAN tiada yang mustahil," ucap Rosaline.

"Kegiatan ini bisa terlaksana karena TUHAN. Saya juga bersyukur karena melalui pelaksanaan natal akbar cendikiawan perempuan papua (CPP) inilah wujud kita menyatukan perbedaan. Karena melalui perbedaan itulah kita indonesia. Inilah kebaikan kita semua," tutupnya.

Editor : Darul Muttaqin