get app
inews
Aa Text
Read Next : Musa Yare: Masyarakat Diminta Tidak Terpengaruh Isu Kerusuhan Yalimo

Hilang Saat Kerusuhan Yalimo, Nasir Ditemukan Meninggal Dengan Luka Panah di Sekujur Tubuh

Senin, 22 September 2025 | 06:28 WIB
header img
Korban kerusuhan Nasir (45) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi sekujur tubuh penuh dengan luka panah. (Foto: Istimewa)

JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Sempat hilang saat kerusuhan Yalimo, Elelim, Papua Pegunungan, akhirnya Nasir (45) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi sekujur tubuh penuh dengan luka panah, Sabtu (20/9/2025).

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Cahyo Sukarnito mengungkapkan nasip tragis yang dialami Nasir atau yang di kenal dengan Daeng Mappa, pada saat kerusuhan yalimo pada (16/9/2025) sempat berjuang menyelamatkan diri bersama anaknya, hilang pada saat kejadian itu. Jasad Nasir di temukan di belakang kamp paesa yang berlokasi di benawa, area yang sama dimana anaknya Dafa sebelumnya di temukan dalam keadaan luka parah. Penemuan ini mengakhiri harapan keluarga yang begitu cemas menanti kabarnya berhari hari.

"Kondisi korban ditemukan dengan tragis sekujur tubuhnya di penuhi panah," ungkap Kabid Humas Kombes Pol. Cahyo Sukarnito di Jayapura.

Cahyo menjelaskan Kronologis kejadian itu berawal ketika kerusuhan pecah di Elelim. Nasir bersama kedua anaknya Dafa dan Ativa berusaha menyelamatkan diri dari amukan massa.

Naas kendaraan yang di tumpangi mereka dibakar massa, sehingga Nasir bersama anak dan keponakannya berusaha melarikan diri namun sayang, Nasir terpisah dengan kedua anaknya.

Kemudian Dafa dan Ativa di temukan oleh seorang supir angkutan rute Jayapura - Wamena. Saat itu tubuh mereka penuh dengan luka akibat benda tajam. Keduanya langsung di evakuasi ke Jayapura dan kini menjalani perawatan intensif di RS. Bhayangkara.

Lanjut Kabid Humas Polda Papua Cahyo Sukarnito bahwa upaya penyisiran awal di kamp paesa pada jumat (19/9/2025), tim hanya menemukan Muhammad Rusli, seorang supir yang juga menjadi korban"Saat anggota melakukan oleh TKP dan penyisiran di kamp paesa tidak menemukan korban Nasir, namun yang di temukan korban Muhammad Rusli yang berprofesi sebagai supir. Tim kembali melakukan penyisiran pada Sabtu (20/9/2025), anggota menzmukan jenaza kprban dan di evakuasi ke Elalim,"katanya.

Jenazah Nasir atau Daeng Mappa direncanakan diterbangkan ke Makassar namun masih menunggu informasi dari Elelim.

Editor : Darul Muttaqin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut