TUAL, iNewsJayapura.id - Walikota Tual Adam Rahayaan akhirnya mengizinkan masyarakat melakukan kegiatan takbir keliling saat malam Idul Fitri 1444 Hijriah 2023.
Persetujuan itu diberikan meski sebelumya sang walikota dan 2 tokoh agama lainnya sempat menolak karena sejumlah alasan.
"Iya, kita izinkan takbir keliling," ujar Adam kepada wartawan di Balai Kota Tual, kemarin malam.
Diketahui, Pemerintah Kota Tual mengadakan rapat koordinasi bersama pimpinan forkopimda, tokoh agama serta tokoh adat di Aula Balai Kota Tual. (14/4/2023) sore.
Pertemuan tersebut untuk membahas seputar kondisi Kamtibmas dan pengamanan Perayaan Idul Fitri 2023. Sekaligus juga untuk menyepakati ada atau tidaknya aktivitas Takbir Keliling di Wilayah Kota Tual.
Dalam rakor itu, mencuat sejumlah pimpinan TNI/Polri hingga tokoh agama berpendapat bahwa takbir keliling harus ada karena merupakan tradisi. Namun demikian, mereka menyarankan agar dilakukan pengamanan ketat.
Disisi berbeda, Ketua MUI dan Ketua Klasis GPM kota Tual sama-sama menyarankan agar takbir keliling ditiadakan.
Hal itu lantaran mereka khawatir dengan kondisi Kamtibmas pasca konflik antarkelompok di Kota Tual beberapa waktu lalu.
Sementara Walikota Adam juga awalnya terkesan tidak menginginkan adanya takbir keliling. Sebab, ia menilai tradisi takbir keliling di era millenial bak euforia belaka.
Adam lalu memutuskan takbiran diadakan sebatas di rumah atau masjid sekitar saja.
Sesaat berlalu, kebijakan walikota seketika berubah setelah mendengar saran usulan dari salah satu tokoh agama di penghujung rapat.
Usulan dari si pendeta mampu meluluhkan hati sang kepala daerah, meski tampak ragu, Walikota menyetujui gelaran takbir keliling di seputaran ibukota berjuluk Bumi Maren itu.
Namun demikian, Walikota menekankan bahwa tidak boleh ada bunyi-bunyian petasan maupun kendaraan berkenalpot resing sepanjang takbiran keliling nantinya.
Adam juga menghimbau agar masyarakat dapat menjaga Kamtibmas tetap kondusif selama perayaan Idul Fitri.
Lebih lanjut, Walikota Adam menyatakan, takbir keliling akan dikoordinir oleh Pemerintah Daerah setempat, dan terkait rute takbiran, ia mengatakan, akan diberitahukan kemudian setelah dirancang oleh panitia kecil yang telah ditunjuknya.
"Kita sudah sepakat tadi ada takbir keliling. Nanti ada panitia kecil, mungkin juga ada dukungan dari basudara non muslim. Untuk teknis rutenya, nanti panitia kecil yang atur," jelas Adam saat diwawancarai awak media.
Editor : Herawati
Artikel Terkait