JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) bergerak melemah pada perdagangan Senin (03/06/2024) pukul 11.42 WIT.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham ANTAM melemah ke level Rp11.407 per lembar.
"Sepekan terakhir trennya relatif menurun dari harga tertinggi pekan lalu di level Rp1.650 per lembarnya," ujar Kresna Aditya Payokwa selaku Kepala BEI Papua di Jayapura.
Kresna menyebut, pergerakan saham tersebut dipengaruhi beberapa faktor, antara lain teknikal, fundamental dan temporary.
Kendati demikian, mencuatnya kasus korupsi oleh enam eks General Manager perusahaan tersebut dinilai dapat mempengaruhi sentimen investor.
"Sehingga para investor cenderung menjual sahamnya diwaktu yang bersamaan untuk menghindari risiko. Hal ini pula bisa mempengaruhi pergerakan saham Antam," ujarnya.
Sebagai perusahaan terbuka, saham Antam dimiliki oleh pemerintah, PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID dan masyarakat.
Kresna menyebut, sebanyak 8,4 miliar lembar saham Antam atau mencakup 35 persen saham perusahaan yang beredar di publik.
Editor : Damn
Artikel Terkait