“Ini semua sebagai bentuk komitmen pemerintah provinsi untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia, untuk terus membuat anak-anak kita cerdas, anak-anak kita, anak-anak Papua berpendidikan, dan bisa menempuh pendidikan yang baik,” kata Fatoni.
Menurut Fatoni, pendidikan yang layak menjadi salah satu cara terbaik untuk memutus rantai kemiskinan di Papua. Dengan pendidikan yang baik, masyarakat dapat memiliki keterampilan yang memadai untuk bekerja dan memperoleh penghasilan yang layak.
“Dari penghasilan inilah juga untuk bisa kehidupan sehari-hari, untuk sekolah lagi, untuk menempuh pendidikan yang baik, makanan bergizi, dan kehidupan yang sehat. Ini terus kita dorong,” ungkapnya.
Fatoni juga menegaskan bahwa Pemprov Papua mengalokasikan minimal 20 persen anggaran APBD untuk sektor pendidikan, selain dukungan program nasional dari pemerintah pusat. Beberapa program unggulan di antaranya Sekolah Rakyat, Makanan Bergizi Gratis, Sekolah Unggulan Garuda, serta beasiswa pendidikan.
Dalam kunjungannya, Fatoni mengaku terkesan dengan semangat para siswa dan mahasiswa yang terus giat belajar demi masa depan yang lebih baik.
Editor : Suriya Mohamad Said
Artikel Terkait