Basarnas Evakuasi WNA asal Kanada Cedera Saat Hiking di Pegunungan Cyclop Papua

Cornelia Mudumi
Terhadap seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Kanada yang mengalami kecelakaan saat melakukan aktivitas hiking . Foto/Ist

JAYAPURA, iNewsJayapura.id - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Jayapura melaksanakan Operasi Pencarian dan Pertolongan (SAR) terhadap seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Kanada yang kecelakaan saat hiking di kawasan Air Terjun Cyclop Pos 7, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura, Papua. Korban bernama Kevin Martin (61).

Peristiwa tersebut terjadi, Sabtu (27/12/2025). Saat itu, korban bersama rekannya tengah melakukan pendakian di kawasan pegunungan Cyclop.

Namun, ketika hendak kembali, korban terpeleset dan mengalami cedera serius pada bagian tungkai atas  pukul 15.45 WIT, sehingga tidak mampu melanjutkan perjalanan.

Rekan korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Kantor SAR Jayapura. Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Jayapura, Marinus Ohoirat, mengatakan pihaknya menerima laporan pada pukul 17.30 WIT dari pelapor bernama Markoying.

“Setelah menerima laporan, Tim SAR Gabungan langsung bergerak menuju lokasi kejadian,” ujar Marinus.

Operasi SAR melibatkan unsur Basarnas Jayapura, Korp Pasgat, layanan medis UPC 119 Sentani, keluarga korban, serta masyarakat setempat. Lokasi korban berada pada koordinat 2°32'11.4" LS – 140°30'47.4" BT, dengan jarak sekitar 4,29 kilometer dari Kantor SAR Jayapura.

Sebelum bergerak, tim melaksanakan prekom dan exkom, briefing, serta menyiapkan personel dan peralatan. Dengan medan yang cukup menantang, tim membutuhkan waktu tempuh sekitar tiga jam menuju lokasi kejadian dan tiba di LKP pada pukul 19.50 WIT.

Peralatan utama yang digunakan dalam operasi ini meliputi rescue car, ambulans, peralatan mountaineering, peralatan komunikasi, serta perlengkapan medis. Kondisi cuaca di lokasi dilaporkan cerah dan mendukung proses evakuasi.

Setibanya di lokasi, Tim SAR Gabungan langsung melakukan tindakan evakuasi terhadap korban. Setelah melalui proses yang cukup panjang dan penuh kehati-hatian, korban berhasil dievakuasi pada Minggu dini hari (28/12/2025) pukul 02.20 WIT.

Korban kemudian dibawa menggunakan ambulans dan dirujuk ke RSUD Yowari untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Usai seluruh rangkaian evakuasi selesai, Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing dan operasi SAR resmi dinyatakan selesai serta diusulkan untuk ditutup. Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.

Editor : Darul Muttaqin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network