SENTANI, iNewsJayapura.id – Dari hasil penyelidikan Tempat Kejadian Perkara (TKP), Laboratorium Forensik (Labfor) Papua, Mengatakan kebakaran di Pasar Pharaa tidak ada unsur kesengajaan atau orang yang sengaja membakarnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Jayapura, Iptu Muhammad Rizka kepada wartawan di Mapolres Jayapura, jumat (6/1/23). “Hasil Labfor Papua adalah Negatif Asron artinya pembakaran dengan sengaja tidak ada, dan berdasarkan atas keterangan saksi serta pengumpulan berbagai barang bukti sisa kebakaran, bahkan ada 13 orang saksi yang telah diperiksa dalam kebakaran di area pasar tersebut, dan tidak ditemukan zat pemercepat terjadinya kebakaran di sekitar titik awal munculnya api, ”ujarnya.
Pihak Kepolisian juga akan membantu masyarakat yang terkena dampak kebakaran hebat yang membumi hanguskan ratusan lapak, los, dan kios untuk menginformasikan kepada PLN mempercepat instalasi listrik dalam pasar Pharaa.
“Saat ini kami telah meminta pihak PLN untuk segera melakukan tugasnya namun PLN juga akan memberikan klarifikasi terkait jaringan instalasi listrik di sejumlah kios yang terbakar. Aparat kepolisian bersama PLN berupaya mengecek instalasi listrik karena diduga pembangunan ratusan kios ini tidak ada ijinnya,”tambahnya.
Sebelumnya, banyak isu yang mengabarkan bahwa kebakaran Pasar Baru Pharaa Sentani dilakukan oleh kelompok tertentu dan banyak berita Hoax yang beredar di social media warga di Sentani.
Sebelumnya Pasar Pharaa ini terbakar pada tanggal 6 Janusri 2023 lalu, dan menghanguskan ratusan kios, lapak dan los. Kerugian warga mencapai puluhan milyar, masyarakat yang mendapatkan musibah ini berupaya membangun puing-puing lapaknya dan mengumpul barang dagangan yang tidak berhasil di lahap oleh api.
Editor : Herawati