get app
inews
Aa Text
Read Next : Kampanye Pamungkas, Ini Janji Jagoan Stefanus - Satriyono di Pilkada Mappi

Sampah Menggunung di TPA, Ini Penjelasan Kadis DLH Asmat

Rabu, 01 Februari 2023 | 18:31 WIB
header img
Tumpukan sampah menggunung di TPA Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan. Foto : iNewsJayapura.id/Petrus Letsoin.

ASMAT, iNewsJayapura.id- Sampah masih meninggalkan sejumlah persoalan yang sulit dikendalikan. Seperti pemandangan tumpukan sampah yang menggunung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kota Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Asmat, Herman Rante menjelaskan, jika tumpukan sampah yang menggunung tersebut dikarenakan kapasitas beban sampah di TPA Agats sudah melebihi muatan atau overload.

"Luas lahan yang tersedia sekarang hanya dua hektar, sedangkan sampah yang diangkut dari pemukiman warga setiap hari telah melebihi daya tampung. Akibatnya sampah menumpuk," ungkap Herman di ruang kerjanya, Rabu (1/2/2023).

Menurutnya, ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk meminimalisir tumpukan sampah, yakni dengan metode landfilling (pengurungan). Sayangnya, beban jalan beton, dan kontur tanah berlumpur tidak memungkinkan akses mobilitas alat pengeruk seperti eksavator untuk dapat beroperasi.

"Sehingga metode yang digunakan selama ini untuk  mengurangi volume sampah adalah dengan cara membakar, dan juga didaur ulang oleh masyarakat," ujarnya.

Sebagai solusi mengatasi masalah tersebut, pihaknya tengah menggagas rencana pembuatan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang baru. Akan tetapi, menurut Herman, dalam pembukaan TPA baru tersebut membutuhkan lahan yang cukup luas dan anggaran yang besar.

''Untuk lahan TPA yang baru, pihak kementrian bisa membantu namun ketentuannya adalah lahan yang tersedia harus lima hektar, dan itu milik pemerintah daerah dan harus jauh dari pemukiman warga," kata Herman.

Selain itu, DLH juga membuka kesempatan kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) ataupun pihak ketiga yang ingin bekerjasama dalam pengolahan sampah tersebut.

"Kami terbuka kepada pihak yang ingin bekerjasama dalam pengolahan sampah. Justru itu lebih baik," ucapnya.

Herman mengatakan, untuk sementara pihaknya  memaksimalkan keberadaan satu satunya TPA yang dimiliki dalam pengelolaan sampah sambil melakukan berbagai persiapan baik anggaran maupun lahan.

Editor : Sari

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut