Hadiri Sosialisasi Caleg Terbuka Partai Perindo, Ini Pesan Ketua DPW Perindo Papua Pegunungan

JAYAWIJAYA, iNewsJayapura.id – Sejumlah Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR Kabupaten Jayawijaya, DPR Provinsi Papua Pegunungan, DPR RI, Kader dan ratusan simpatisan Partai Perindo (Partai Persatuan Indonesia) menghadiri Sosialisasi Terbuka Caleg di Distrik Wolo, Rabu (31/01/2024).

Kegiatan itu dihadiri langsung Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Perindo Provinsi Papua Pegunungan Jhon Richard Banua dan Ketua Dewan Pegurus Daerah (DPD) Partai Perindo Kabupaten Jayawijaya Fred Hubi.

Baca Juga

Tak Ikut Arahan DPP Partai, Ketua DPD Perindo Teluk Bintuni Terancam Dipecat

Dalam orasi terbuka dihadapan ratusan warga, Ketua DPW Perindo Papua Jhon Richard Banua menyampaikan sejak Provinsi Papua Pegunungan dibentuk sehingga Pengurus Pusat Partai Perindo memberikan kepercayaan untuk menahkodai Partai Perindo di Papua Pegunungan.

Lebih lanjut Banua bercerita bahwa dirinya di Partai Perindo namun mempunyai banyak kader di partai yang lain.

‘’Secara jujur kami punya banyak kader di partai lain,’’ kata Banua dihadapan ratusan simpatisan.

Baca Juga

Paslon MARI yang Diusung Partai Perindo Penutup Pendaftaran di KPU Merauke

Ditambahkan Banua, saat ini harus bekerja untuk mendapatkan kursi di parlemen sehingga dia mengajak kader intelektual, kepala suku, kepala desa untuk satukan kesepakatan untuk melahirkan sosok dari Distrik Wolo, ‘’Saya berharap suara yang ada di Distrik Wolo dijaga,’’ Pungkasnya.

Usai memberikan orasi politik Banua memberikan noken kepada perwakilan orang tua untuk dapat memberikan dukungan kepada kader perindo.

“Selama 5 tahun menjadi Bupati Jayawijaya tidak pernah meminta sesuatu di Distrik Wolo, hari ini saya meminta kepada orang tua untuk bagaimana melihat kader dari Perindo,” Tutupnya

Baca Juga

Matius Fakhiri - Aryoko Rumaropen Resmi Daftar Cagub dan Cawagub ke KPU Papua

Masing-masing Calon Anggota DPR Kabupaten Jayawijaya Daerah Pemilihan 3, DPR Provinsi Papua Pegunungan dan DPR Republik Indonesia melakukan orari politik secara bergantian. Kegiatan tersebut ditutup dengan jamuan kasih.

Editor : Damn