Prioritas Putra Daerah, Matius Saworo Minta OAM Harus Nomor Satu

MAMBERAMO RAYA, iNewsJayapura.id - Salah satu tokoh Pemuda asal kampung barapasi Mamberamo Raya memberikan perhatian khusus terkait penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024

Dalam penyataannya secara lisan yang disampaikan langsung di hadapan kepala BKSDA, Jumat (30/08/2024) menanggapi penerimaan cpns yang dibuka melalui situs resmi SSCASN pada tanggal 20 september 2024 lalu kepada Pemerintah Kabupaten Mambeamo Raya, Saworo memintah agar Anak Asli Mamberamo Raya atau yang sering disebut OAM harus menjadi prioritas utama dalam mengisi setiap formasi jabatan yang disediakan.

"Sebagai anak asli dari wilayah barat Kabupaten Mamberamo Raya saya secara khusus memintah kepada pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya agar dalam penerimaan cpns kali ini wajib mengutamakan anak asli mamberamo raya dulu,” tegas lelaki yang sering disapa dengan panggilan kaka mate. Matius juga merinci mengenai penempatan anak asli mamberamo raya wajib terpenuhi pada setiap formasi jabatan.

"Anak asli harus mengisi setiap jabatan formasi misalnya jumlah kouta yang di sediakan untuk nakes 300 maka anak asli mamberamo yang memiliki ijasah nakes harus di utamakan dulu begitu juga formasi jabatan yang lain nanti kalau ada sisah baru pemerintah boleh melihat untuk orang asli papua setelah itu baru non papua atau nusantara." Jelasnya.

Saworo juga menambahkan terlebih khusus kategori non papua di prioritaskan kepada mereka telah lama menetap di Kabupaten Mamberamo Raya.

"untuk kategori orang pendatang atau non Papua saya juga minta pemerintah untuk melihat bagian ini utamakan mereka yang lahir dan besar di Maberamo Raya." Tegas saworo.

Dirinya juga memastikan sebagai anak asli Mamberamo Raya dan juga mantan honorer yang mengabdi kurang lebih dua belas tahun sejak Kabupaten Mamberamo Raya terbentuk dan tidak terakomodir dalam afirmasi khusus pengangkatan honorer menjadi ASN melalui program pemerintah dalam amanat undang-undang nomor 20 tahun 2023 tentang penataan honorer. Ia memastikan akan mengawal setiap tahapan perekrutan CASN untuk memastikan anak asli mamberamo raya bisa terakomodir dalam sekeksi CASN tahun 2024.

"Saya anak asli mamberamo dari Distrik Waropen atas kampung barapasi, mantan honorer yang mengabdi cukup lama di Kabupaten Mamberamo Raya tapi tidak ada dalam pengangkatan honorer menjadi ASN, kabupaten ini sa (saya) pu (punya) tete nenek dong (mereka) berjuang untuk kami anak cucunya karna kami tidak perna pergi cari makan (dalam tanda petik) jadi pegawai di tempat lain. Ingat untuk pemerintah pemerintah mamberamo raya terlebih kusus kepala badan kepegawaian saya pastikan akan kawal mulai dari pendaftaran sampai dengan tes nanti karena saya punya kepentingan untuk adik-adik saya mereka harus jadi pegawai atau jadi tuan di negeri sendiri."

Tegasnya mengakhiri pernyataannya di hadapan kepala BPKSDA dan Pengurus Aliansi Honorer Nasional (AHN) Mamberamo Raya.

Sementara itu selaku kepala BKSDA Kabupaten Mamberamo Raya, Yakobus Kawena memastikan formasi Penerimaan CPNS tahun 2024 diprioritaskan kepada anak asli Mamberamo Raya sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dimiliki.

"Untuk kuota penerimaan tahun ini sebanyak tujuh ratus lima puluh, seratus lima puluh untuk mereka yang bukan anak asli mamberamo termasuk oap sedang enam ratus kami khususkan untuk anak asli mamberamo." Bebernya. Lebih rinci dihadapan Aliansi honorer dan para pelamar Kawena menyampaikan bahwa sesuai kualifikasi pendidikan pelamar untuk SMA di prioritaskan Orang Asli Mamberamo Sedang untuk kualifikasi pendidikan sarjana akan disesuaikan.

"Jadi teman-teman petlu tahu juga untuk formasi jabatan pelamar kualifikasi pendidikan ijasah SMA sudah pasti untuk anak Mamberamo sedang untuk formasi teknis lainnya kami akan lihat kalau anak mamberamo tidak memiliki ijasah itu baru akan diisi oleh pelamar dari luar Mamberamo Raya."jelasnya.

Kawena juga menambahkan terkait pendaftaran cpns secara online melalui situs resmi SSCASN 2024 pihak melaksanakan sesuai dengan SK Menpan.

Editor : Darul Muttaqin