Atasi Kasus TB di Kab. Jayapura, Unicef dan Gapai Bersama Penabulu Laksanakan Pertemuan

JAYAPURA, iNews.id - Untuk mendukung peran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam Eliminasi TB di Indonesia Tahun 2030, PR Konsorsium PB-STPI berupaya mendorong Dinas Kesehatan Kab. Jayapura untuk berkolaborasi dalam peningkatan dan implementasi Program TB di Kab. Jayapura.

Berkaitan dengan hal tersebut, maka Yayasan Gapai dan Penabulu melaksanakan pertemuan dengan Dinas Kesehatan Kab. Jayapura untuk melaksanakan kegiatan pertemuan awal terkait Intervensi Program TB di Kab. Jayapura

Baca Juga

Dua Pekan Cek Kesehatan Gratis, Penyakit Ini Paling Banyak Ditemukan

Sekertaris dinas Kesehatan kabupaten Jayapura Edward Sihotang menyampaikan, “Gapai dan Penabulu menjadi pilar sebagai mitra untuk membentuk kemandirian Masyarakat, sehingga dari pihak Dinkes bisa memperkuat akses layanan, sumberdaya logistik dan lingkungan, sehingga nantinya mitra bisa mengambangkan kapasitas yang ada di daerah – daerah sasaran,” ucapnya.

Kepala Seksi TBC Malaria Dinas Kesehatan Papua, Silas Mabui mengatakan kasus TB di seluruh provinsi papua tergolong cukup tinggi, di akibatkan karena adanya kegiatan Survelens, sehingga banyak sekali temuan kasus baru TB di provinsi papua dan kabupaten Jayapura. untuk status saat ini di Provinsi papua kasus TB tercatat sebanyak 71% yang meninggal 5% dan putus berobat 13% 

“Sehingga kita membutuhkan trobosan dan terus melakukan intervensi terhadap orang - orang yang mempunyai penyakit TB agar tidak putus mengkonsumsi obat. Ia juga harapkan kepada seluruh Masyarakat yang anggota keluarganya terkena TB agar memberi perhatian lebih, suapaya pasien TB bisa meminum obat secara teratur sesuai dengan jangka waktu yang di berikan,” tutupnya.

Editor : Darul Muttaqin