Dugaan Korupsi Dana Insentif Nakes Covid 19 di Kabupaten Fak-Fak Masih dalam Penyelidikan Tim Jaksa

Rahman
Artur Fritz Gerald Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Fak-Fak. Foto : Rahman

Tahap ketiga sesuai dengan Surat Perintah Pencairan Dana SP2D sebesar Rp 424.107.172, Nomor 4150/SP2D-LS/PPKD/APBD/2021, untuk 120 Nakes dan tiga dokter specialis selama bulan Nopember 2021.

Saat Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus), Artur Fritz Gerald ditemui oleh wartawan di kantor Kejari Fak-Fak Senin (30/1/23), mengatakan dari tiga kali dicairkan dana insentif Covid19 tahun 2021, dengan total Rp8.117.677.977. Kejari masih melakukan proses penyelidikan dengan memeriksa para saksi Nakes RSUD Fak-Fak.

“Untuk kasus dugaan korupsi anggaran Nakes ini, masih dalam penyelidikan dan belum bisa ditafsirkan kerugian Negara mencapai berapa jumlahnya, yang jelas ini terkait dengan menajemen di RSUD dan terkait dengan administrasi di RSUD Fak-Fak dan kami akan periksa semuanya,” ujarnya.

     

Editor : Herawati

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network