Kepada para investor asal Prancis itu, Gubernur Apolo menawarkan juga peluang pengembangan bidang perikanan yang sangat potensial di wilayah yang dipimpinnya itu.
"Kami menawarkan kepada mereka pengembangan sektor perikanan dan kelautan namun sepertinya mereka lebih tertarik pada sektor pertanian," kata Gubernur Apolo.
Selama kunjungan di Merauke dan sekitarnya, Tuan Philippe dan Tuan Jean Francois Lebrun didampingi dua orang pendamping sekaligus penerjemah pribadi yang melayani mereka hingga kembali ke Jakarta pada Sabtu mendatang.
"Kami berdua , mengucapkan terimkasih karena mendapatkan dua orang penerjemah selama kami berada di Merauke. Kami belum lancar berbahasa Indonesia sehingga kehadiran dua penerjemah pribadi ini sangatlah membantu.
"Jauh-jauh hari sebelum berangkat ke Merauke, kami sudah lebih dahulu berkomunikasi jarak jauh dengan para penerjemah ini sehingga ketika kami berada di Merauke, semuanya menjadi lancar," katanya.
Sementara itu, penggagas kunjungan para investor asal Prancis, Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri mengatakan, saat pertemuan para investor ini dengan Gubernur Apolo, kami menyarankan agar mereka didampingi penerjemah pribadi agar komunikasi mereka selama kunjungan menjadi lancar dan sukses.
"Sangat menyenangkan adalah secara kebetulan sekali, dua orang pendamping ini, satu orang memiliki pengetahuan, pemahaman dan pengalaman khusus di bidang pertanian dan pernah mendalami studi tentang pertanian di Australia. Seorang pendamping lagi berpengalaman di bidang penelitian labortorium pemanfaatan tumbuh-tumbuhan untuk industri rumah tangga di Universitas Cenderawasih," katanya.
Kiki Syahnakri berharap agar pihak investor benar-benar memanfaatkan peluang kunjungan yang diberikan Gubernur Apolo ini untuk bertemu dengan banyak pihak terkait bidang yang diminati yaitu pertanian.
"Kembali dari kunjungan lapangan, mereka harus banyak berdiskusi dan melakukan evaluasi dengan pendamping yang memang sudah memahami dan punya pengetahuan di bidangnya masing-masing," katanya.
Peran pemerintah PPS dalam hal pengembangan pertanian dalam kerjasama dengan para investor menjadi yang terpenting."tutupnya
Editor : Damn