get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda Papua Dinilai Lambat Tangani Dugaan Suket Palsu, Samuel Jenggu Ancam Lapor ke Wapres

Gagal Melaju ke Final, Kapolda Papua Sampaikan Timnas Indonesia U-23 Sudah Tampil Maksimal

Selasa, 30 April 2024 | 10:35 WIB
header img
Kapolda Papua, Irjen Mathius D. Fakhiri saat ditemui usai Nobar Timnas Indonesia U-23 di AFC Cup Asia 2024. (Foto: Fredy Nuboba)

JAYAPURA, iNewsJayapura.id – Langkah Garuda Muda Timnas Indonesia U-23 di AFC Cup Asia 2024 harus terhenti di babak semifinal final,setelah menelan kekalahan dari Timnas U-23 Uzbekistan dengan scor 2-0 untuk keunggulan Uzbekistan.

Dua gol dari Khusayin Norchaev dimenit ke 64 dan Gol bunuh diri dari Arfan di menit ke 71 mengubur mimpi anak asuh Shin Tae-yong untuk lolos ke babak Final AFC Cup U-23 2024 di Qatar.

Hasil Timnas Indonesia U-23 Kapolda Papua, Irjen Mathius D. Fakhiri mengaku kecewa, dengan hasil pertandingan timnas U-23, namun jenderal bintang dua tersebut tetap mengapresiasi perjuangan garuda muda.

” Sebagai anak bangsa apapun hasil yang di capai Timnas harus kita apresiasi. Mereka sudah berjuang dengan sangat baik dan perjuangan itulah yang harus kita apresiasi,” ujar Irjen Fakhiri usai menggelar nobar di kediaman Kapolda Papua, Senin (29/04/2024) malam.

Pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa ini berjalan dengan tempo sedang. Namun Uzbekistan mampu mendominasi penguasaan bola.Meski begitu, Uzbekistan kesulitan membuat peluang bersih. Lini pertahanan Garuda bermain dengan rapi sehingga Uzbekistan kesulitan menebar ancaman.

Hingga babak pertama berakhir, skor 0-0 bertahan sama kuat untuk Tim nasional Indonesia U-23 dan Uzbekistan.

Sejak awal babak kedua, Timnas Uzbekistan U-23 tampil menekan. Serangan demi serangan dilancarkan ke gawang Indonesia.Asik menyerang, gawang Uzbekistan justru kebobolan di menit ke-60.

Memanfaatkan kemelut di depan gawang Uzbekistan, Muhammad Ferrari berhasil merebut bola, berbalik badan dan melepaskan tembakan yang masuk ke gawang Uzbekistan.

Namun sayang gol ini dianulir oleh wasit. Pasalnya dalam proses terjadinya gol, Ramadhan Sananta sudah berada dalam posisi offside ketika terjadi duel di depan gawang Uzbekistan, sehingga gol itu tidak disahkan.

Empat menit berselang,justru gawang Indonesia yang kebobolan. Lewat kaki Norchaev yang mampu menyambut bola dengan tendangan voli dan masuk ke gawang Indonesia. Uzbekistan unggul 1-0.

Di menit ke-83, Timnas Indonesia U-23 harus bermain dengan 10 pemain. Rizky Ridho mendapatkan kartu merah,karena dianggap Wasit sengaja kepada pemain Uzbekistan saat membuang bola.

Di menit ke-85, gawang Indonesia kembali bobol. Akibat miskomunikasi antara Arhan dan Ernando saat ingin menghalau bola sundulan Khusanov, sehingga Arhan mencetak gol bunuh diri. Uzbekistan unggul 2-0.

Meski Bermain 10 pemain, Timnas Indonesia U-23 tetap mencoba menyerang,namun beberapa peluang yang di dapat Kelly Sroyer dan Marselino Fedinan tak membuahkan hasil.

Di penambahan waktu babak kedua,kedua tim saling melakukan jual beli serangan. Namun skor 2-0 tetap bertahan untuk keunggulan Uzbekistan.

Editor : Damn

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut