Di mata Julio, Irjen Fakhiri adalah sosok yang humanis, suka bergaul dengan siapa saja, tidak neko-neko dalam melakukan keseharian baik soal makan, berbelanja, dan bertemu masyarakat.
"Beliau orang yang sederhana sekali, contohnya saja soal makan. Beliau tidak pernah pilih-pilih soal makanan, pokoknya apa yang di siapkan itu yang beliau makan. Bahkan saat berada di rumah, beliau tidak pernah meminta yang macam-macam. Artinya, apa yang disiapkan orang rumah itu sudah yang beliau makan. Begitu juga saat berbelanja di pasar mama-mama Papua, beliau tidak pernah tawar menawar atau merepotkan kita, pokoknya beliau bilang ambil saja jualan mama-mama," ujarnya.
Selama 4 tahun mendampingi Mathius Fakhiri, Julio melihat Kapolda adalah pemimpin yang sangat bersahabat dan tegas kepada semua anggota.
"Ya, kalau bentak atau marah menurut saya itu manusiawi saja, mungkin karena tuntutan tugas dan itu hanya kalau saya atau teman-teman lakukan kesalahan yang fatal, itu pun beliau palingan hanya bentak dengan suara besar saja, tidak pernah main fisik. Selama 4 tahun lebih kami mendampingi, belum pernah saya lihat atau alami beliau sampai marah sekali, paling hanya bentak saja," ujarnya.
Kapolda Fakhiri Tidak Pernah Bedakan Pangkat dan Jabatan selama berdinas di Polri, Mathius Fakhiri dinilai tidak pernah memandang pangkat maupun jabatan. Julio menyampaikan, Kapolda selalu memandang semua bawahannya sama, sehingga semua anggota diperlakukan sama.
"Contohnya kalau ada yang mau menghadap (bertemu), beliau tidak pernah pilih yang pangkat tinggi duluan dan yang pangkat rendah dari belakang. Tidak, semua perlakukan sama. Beliau tidak pernah pilih-pilih, kalau keperluannya mendesak dan bapak bisa bantu bapak pasti bantu, dan itu yang saya salut dari beliau," katanya.
Saat ditanya soal keberpihakan Kapolda Fakhiri terhadap generasi muda Papua yang ingin masuk polisi. Bribtu Julio mengatakan beliau memberikan peluang yang seluas-luasnya bagi anak-anak muda yang ingin mendaftar sebagai polisi.
"Saya kira itu adalah salah satu kebijakan beliau dan itu sangat baik menurut saya, sebab masih ada pimpinan di kepolisian Polda Papua yang memberikan kesempatan kepada anak-anak di Papua khususnya yang memiliki keterbatasan secara ekonomi, pasti beliau bantu," ujarnya.
Editor : Damn
Artikel Terkait