Matius berterima kasih kepada para Ondofolo, Hoselo, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan seluruh masyarakat Ifar Besar.
"Terima kasih sudah menerima saya disini," ucapnya.
Dengan niat yang tulus itu, dilanjutkan dengan kegiatan Temu Sapa. Ini menjadi awal yang baik bagi seorang Matius Fakhiri - Aryoko Rumaropen untuk maju bertarung dalam Pilkada Papua tahun 2024.
"Saya sangat bahagia dan berterima kasih, karena saya diterima oleh keluarga besar. Apalagi di acara temu sapa, hadir juga tokoh tokoh politik senior yang sudah yang punya nama pada masanya, sebagai generasi muda saya harus hormati dan mendengarkan nasehat yang disampaikan oleh mereka," katanya.
Menutup wawancaranya, Matius Fakhiri kembali mengingatkan kepada para petarung (peserta) dalam Pilkada baik Provinsi hingga Kabupaten Kota agar bertarung secara sehat, tidak menggunakan politik identitas untuk menjatuhkan lawan dan membuat terjadi perpecahan diantara kita semua.
"Semua yang bertaruh ini saya sangat kenal dekat, sehingga saya selalu berpesan untuk tidak menimbulkan persoalan dengan menyebar fitnah, menjelek jelekan kontestan lainnya. Karena tentunya itu dilarang oleh agama manapun," pesannya.
Editor : Darul Muttaqin
Artikel Terkait