MERAUKE, iNewsJayapura.id - Tim kesebelasan tuan rumah Merauke berhasil menjadi yang terbaik dan memboyong medali emas, setelah di partai final memgalahkan lawanya Kabupaten Mappi dengan skor 5 : 4 di stadion katalpal Merauke Papua Selatan, Kamis (09/11/2023).
Pertandingan partai final disaksikan kurang lebih ribuan penonton dan suporter kedua kesebelasan antara tuan rumah Kabupaten Merauke melawan Kabupaten Mappi.
Babak pertama, dua kesebelasan sama-sama melakukan permainan terbuka dan menyerang melalui umpan-umpan pendek dan silang. Namun demikian tim Kota Sejuta Rawa, julukan Kabupaten Mappi, tampil lebih mendominasi sejak wasit meniup pluit kick off pertandingan.
Kesebelasan Merauke yang terus ditekan, tidak tinggal diam. Tim besutan Markus Mayoni itu mencoba membangun serangan dari berbagai sisi. Alhasil, di menit ke-12, pemain tengah bernomor punggung 6, Rivaldo Barnes Majoni, berhasil menjebol gawang Mappi.
Meski tertinggal 0-1, kesebelasan Mappi tidak mengendorkan serangannya. Mereka justru semakin agresif untuk menjebol pertahanan Merauke melalui umpan-umpan silang.
Upaya anak-anak asuh Fransiskus Engelbertus Marpemu itu baru membuahkan hasil di menit ke-26. Penyerang Mappi bernomor punggung 8, Eligius Ekem Kamkopimu, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah memanfaatkan bola lambung dari rekannya.
Pertandingan semakin seru menjelang akhir babak pertama. Di menit ke-40, striker Mappi, Marthen Luther Mabur, berhasil menjebol gawang lawan melalui sundulan kepala. Dua menit berselang, gelandang tengah Merauke, Lasarus Antonius Sinim, menyamakan kedudukan setelah melakukan shoot dari jarak dekat ke gawang Mappi. Hingga selesai babak pertama, skor masih imbang 2-2.
Setelah jeda turun minum, kedua tim kembali mempertontonkan permainan yang apik. Namun di babak kedua ini, tim tuan rumah tampil lebih mengesankan. Itu terbukti, setelah Rivaldo Barnes Majoni berhasil mencetak gol di menit ke-46 dan ke-48. Dengan dua gol itu, Majoni membukukan hattrick atau tiga gol untuk Merauke.
Tertinggal 4-2, pelatih Mappi Fransiskus Engelbertus Marpemu berusaha memperkuat serangan dengan memasukkan Yoseph Nataniel Kondoki dan Agustinus Getayop untuk menggantikan pemain bernomor punggung 16 dan 9.
Usahanya tersebut hampir menghasilkan hasil di menit ke-70, kala bek Merauke melakukan pelanggaran handsball . Namun sayang, hukuman eksekusi yang dilakukan pemain nomor 7 Mappi dapat ditepis oleh kiper Merauke.
Sebaliknya, kesebelasan Merauke kembali menambah skor setelah Lasarus Antonius Sinim mencetak gol keduanya di menit ke-73. Skor pun berubah menjadi 5-2.
Mappi yang tertinggal tiga poin tetap ngotot dalam laga babak kedua tersebut. Striker Marthen Luther Mabur merobek gawang lawan pada menit ke – 85. Namun sayang, gol itu dialunir wasit karena dia dinilai dalam posisi offside . Keputusan itu membuat situasi memanas di kalangan pendukung Mappi.
Kesebelasan Mappi tidak patah semangat. Mereka berhasil memperkecil kekalahan di tambahan waktu 6 menit pertandingan babak terakhir. Dua pemainnya, yakni Alowisius Wopkim dan Ferdinandus Kagaimu, masing-masing mencetak gol di menit ke-93 dan ke-95.
Hingga wasit meniup peluit panjang, tidak ada lagi gol tercipta dari kedua tim. Dengan skor 5-4, kesebelasan Merauke berhasil memenangkan pertandingan cabang olah raga Asprov atau sepak bola pada kejuaraan Porprov ke 1 Papua Selatan dalam rangka Hari Ulang Tahun Pertama Provinsi Papua Selatan.
Editor : Damn