KKR Papua di Hati: Lawatan Tuhan yang Membawa Kebangkitan dan Harapan

JAYAPURA, iNews.id - Momentum kebangkitan rohani yang telah lama dinantikan oleh masyarakat Papua akhirnya tiba. Belasan ribu jemaat memenuhi Istora Papua Bangkit, Kabupaten Jayapura, dalam Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Papua di Hati yang dipimpin oleh Gembala Senior GMS, Ps. Philip Mantofa, Selasa (27/5/2025).

Dengan antusiasme yang luar biasa, belasan ribu jemaat hadir memadati area di dalam dan di luar gedung. Mereka datang tidak hanya dari Jayapura, tetapi juga dari kota, kabupaten, dan pegunungan di Papua seperti Biak, Wamena, Merauke, Timika, Sorong, Manokwari, Nabire, Tolikara, bahkan dari luar Papua juga turut hadir. Ini membuktikan kerinduan besar Papua akan lawatan Tuhan.

Dalam khotbahnya dengan tema "Kalau Roh Kudus Turun ke Atas Kamu” yang diambil dari Kisah Para Rasul 1:1-8, Ps. Philip Mantofa menegaskan pentingnya tidak hanya mengetahui tentang Kristus, tetapi juga mengalami-Nya secara pribadi.

"Firman Tuhan adalah satu-satunya kebenaran. Jangan menambah atau mengurangi firman Tuhan dengan ritual adat atau tradisi. Orang Papua harus berubah dan melakukan firman Allah yang dihidupi oleh Roh Kudus," tegas Ps. Philip.

Sejak sebelum acara dimulai, mujizat dan kesembuhan sudah terjadi. Ratusan jemaat mengalami pemulihan atas penyakit dan kelemahan tubuh mereka, termasuk Ibu Martha Reto, yang awalnya datang menggunakan tongkat tetapi setelah didoakan bisa berjalan tanpa bantuan, tanpa rasa sakit sedikit pun.

Momentum kebangkitan rohani yang telah lama dinantikan oleh masyarakat Papua akhirnya tiba. (Foto: Rolly Sitanggang)

Selain kesembuhan fisik, lawatan Tuhan juga membawa kelepasan dari kuasa gelap dan banyak jemaat menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat pribadi serta pengurapan Roh Kudus yang mengubah hidup mereka

Acara ini juga mendapat perhatian dari berbagai tokoh penting. PJ Gubernur Papua, Mayjen TNI (Purn) Ramses Limbong, bersama Pangdam XVII Cenderawasih, Kapolda Papua, serta jajaran Forkopimda Papua turut hadir dan menyampaikan dukungan.

"Tuhan tidak pernah tidur, tetapi kita punya kewajiban untuk mendekat agar Tuhan selalu di hati. Semoga Tuhan selalu bersemayam di tanah Papua, tanah yang diberkati," ujar Bapak Ramses Limbong dalam sambutannya.

KKR Papua di Hati merupakan rangkaian acara, setelah sebelumnya digelar di Sorong, dan akan berlanjut dengan Ibadah Minggu spesial pada 25 Mei 2025 di Grand Ballroom Hotel Horizon Ultima Entrop, yang digelar GMS Jayapura bersama Ps. Philip Mantofa.

Rangkaian kegiatan ini melibatkan ratusan pelayan Tuhan dan relawan GMS dari berbagai kota, baik dari GMS Jayapura maupun dari kota-kota lain di luar Jayapura, termasuk Manado, Toraja, Ambon, Timika, Wamena, Manokwari, Merauke, Makassar, Kupang, Surabaya, Jakarta, hingga Singapura dan Hong Kong.

GMS Jayapura juga menggelar ibadah rutin setiap hari Minggu yang berlokasi di 58 Hauzz Kitchen & Lounge lantai 3, Jl. Raya Abepura, Kota Jayapura. Terdapat tiga kali ibadah umum dan anak, yaitu pada pukul 09.00, 11.30, dan 17.30 WIT, serta ibadah Army of God untuk pelajar dan pemuda pada pukul 15.00 WIT.

Editor : Darul Muttaqin