Keluarga Korban Setuju Jasad SK Diautopsi, Demi Kepentingan Penyelidikan

Gery Ngamel
Keluarga SK saat mendatangi Mako Polres Tual. Foto: Istimewa

Rahayaan juga menyebut keluarga meminta kepada kepolisian untuk segera melakukan autopsi jasad. Hal ini dikarenakan pihak keluarga ingin mendapatkan hasil yang lebih valid terkait penyebab kematian anaknya.

"Apapun kesimpulan dari hasil autopsi ini, jika korban meninggal karena tindak kejahatan, kepolisian harus menangkap pelakunya. Tetapi kalau bukan karena tindak kejahatan pembunuhan atau penganiayaan maka mereka (keluarga) menerima secara ikhlas," ungkap Boby, sapaan akrab PH Keluarga SK.

Ia lanjut mengungkapkan, kepolisian belum menentukan waktu pelaksanaan autopsi. Namun begitu, pihak kepolisian memastikan bahwa autopsi tetap akan dijalankan sesuai permintaan keluarga.

Terpisah, Wakapolres Tual Kompol Teddy membenarkan kedatangan Keluarga SK di Mako Polres Tual dan persetujuan untuk autopsi.

Teddy pun memastikan, pihaknya akan segera berkoordinasi ke Polda Maluku guna secepatnya dapat mendatangkan dokter forensik ke tempat dimana SK dimakamkan.

"Dari keluarga bersedia, bersedia untuk pelaksanaan autopsi. Saya pun sudah sampaikan ke Pak Kasatreskrim segera berkoordinasi ke biddokkes Polda Maluku untuk bisa mendatangkan dokter forensik ke Teor," kata Teddy.

Editor : Damn

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network