Data e-paspor lebih akurat dan keamanan tingkat tinggi jika dibandingkan dengan paspor biasa, e-paspor memmiliki kelengkapan data yang lebih akurat dan lengkap. E-paspor Indonesia juga dilengkapi dengan chip yang menyimpan data biometrik pemilik paspor seperti sidik jari, bentuk wajah atau foto, dan data pribadi. Data biometrik tersebut sudah sesuai standar International Civil Aviation Organization (ICAO).
Chip ini juga tertanam, sehingga sangat sulit untuk pemalsuan paspor dan meningkatkan keamanan data pemegang paspor.
Urusan Imigrasi lebih mudah dan cepat keberadaan chip lebih memudahkan otoritas imigrasi dalam memverifikasi identitas pemilik paspor. Begitu pula, pemilik paspor lebih mudah mendapatkan visa kunjungan dan dapat menikmati proses imigrasi yang lebih lancar di belahan negara yang didatangi.
Tak hanya itu, pelaku perjalanan tidak perlu mengantre di pintu pemeriksaan Imgrasi, baik di bandara maupun pelabuhan. Pemilik paspor dapat langsung menuju autogate untuk memindai e-paspor sebelum boarding gate.
Proses ini hanya berlaku di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) yang sudah ada autogate.
"Dengan e-paspor, mengurangi antrean di bandara internasional atau pos batas lintas negara. Misalnya anda hendak ke Singapura, tidak perlu antre di outlet, sudah tersedia mesin, datanglah ke situ," kata Aziz.
Bebas Visa ke Jepang dengan menggunakan e-paspor, travaler berpeluang besar mendapatkan fasilitas visa waiver atau bebas visa ke Jepang selama 15 hari.
Editor : Damn
Artikel Terkait